Friday, June 09, 2006

GEROMBOLAN PREMAN NGAMUK : BAKAR PULUHAN RUMAH PETANI DI GARUT

Jakarta--INVESTIGASINEWS Online--Segerombolan preman mengamuk, menyerang dan membakar puluhan rumah petani di Kampung Benjang dan Cinengah, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Insiden ini terjadi tanpa ada antisipasi dari aparat keamanan.Dalam jumpa pers dikantor PBHI Jakarta, 2 Juni 2006 Jhonson Panjaitan,SH (Ketua Badan Pengurus Nasional) menyatakan telah menerima informasi dari Serikat Petani Pasundan (SPP) dan YAPEMAS tentang penyerangan dan pembakaran puluhan rumah dan gubuk-gubuk peristirahatan, perusakan lahan garapan milik petani seluas 10 Ha, disertai dengan intimidasi-intimidasi terhadap petani.Akibat dari peristiwa penyerangan tersebut, 1 orang tertembak, 3 orang ditangkap polisi, 22 orang hilang, 7000 warga mengungsi, 10 ha lahan petani dirusak dan 14 rumah warga dibakar. Jhonson menegaskan pula, insiden penyerangan terhadap petani tersebut sedah termasuk “pelanggaran HAM”. PBHI juga menuntut pertanggungjawaban pihak perkebunan (PTPN VIII Bunisari Lendra), Polsek Cisompet dan Kodim 0611 atas terjadinya tindakan kekerasan tersebut. PBHI juga meminta agar KOMNAS HAM dan DPR untuk serius dalam memandang dan menyelesaikan perkembangan konflik agrarian yang semakin keras akhir-akhir ini, dan menuntut pencabutan UU No. 18 Tahun 2004 Tentang Perkebunan, karena UU tersebut telah mengkriminalisasi perjuangan petani penggarap untuk memperoleh hak atas tanah. (Agus)*

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home